Infeksi Tali Pusat (Omfalitis) Pada Bayi


Kematian bayi baru lahir di negara dengan penghasilan rendah-menengah sekitar 4 juta per tahun. Kematian bayi baru lahir yang disebabkan karena infeksi sekitar 1,44 juta (36%). Salah satu sumber infeksi adalah infeksi tali pusat (omfalitis).1
Etiologi
Stahfilokokus aureus adalah merupakan bakteri paling sering menyebabkan omfalitis. Bakteri lain diantaranya adalah streptokokus grup A dan B, batang Gram negatif diantaranya E.coli, Klebsiella sp, dan Pseudomonas sp. Infeksi bakteri anaerob dan polimikrobial jarang didapatkan. Omfalitis dapat menyebabkan tetanus pada bayi yang sering terjadi di negara berkembang. Infeksi ini disebebkan Clostridium tetani yang didapat pada peralatan yang tidak steril pada saat pemotongan tali pusat.2 
Faktor risiko
Faktor risiko yang paling umum untuk terjadinya omfalitis pada bayi baru lahir adalah persalinan di rumah yang tanpa perencanaan atau yang tidak higienis, berat badan lahir rendah, ketuban pecah dini, kateterisasi umbilikus dan korioamnionitis. Di negara dengan sumber daya terbatas, risiko omphalitis 6 kali lebih besar terjadi pada bayi yang lahir dirumah dibandingkan dengan yang lahir di rumah sakit. Beberapa penelitian menunjukan terjadi kolonisasi bakteri pada tali pusat. Metode perawatan tali pusat mempengaruhi kolonisasi bakteri dan lepasnya tali pusat. Pemotongan tali pusat menyediakan media yang optimal untuk kolonisasi bakteri pathogen. Sumber yang potensial untuk bakteri pathogen berkolonisasi pada tali pusat diantaranya jalan lahir bayi, dan sumber bakteri lainnya saat persalinan, paling sering tangan yang tidak steril.2
Gejala
Tali pusat yang terkontaminasi menyebabkan omfalitis ditandai dengan adanya pus, abdomen yang kemerahan atau bengkak. Pathogen dapat masuk ke peredaran darah melalui pembuluh darah yang baru dipotong dan menyebabkan kematian yang cepat.1
Komplikasi
Komplikasi yang dapat terjadi karena infeksi dan kolonisasi bakteri pada tali pusat karena adanya akses langsung ke peredaran darah. Komplikasi ini diantaranya abses intraabdomen, selulitis periumbilical, tromboflebitis vena porta atau vena umbilikalis, peritonitis dan iskemia usus.2
Pencegahan
Persalinan yang higienis dan perawatan tali pusat pasca kelahiran sangat penting dalam pencegahan omfalitis.1




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemeriksaan Mental Emosional Remaja dengan Penyakit Kronik

PENDEKATAN DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA PENYAKIT PARU KRONIK PADA ANAK

KEMBAR SIAM (CONJOINED TWIN)